suasana sebuah cafe di Jerman (Maimun Rizal) |
Mungkin hanya sedikit orang yang
mengetahui bahwa selain terkenal sebagai penggila bir, orang Jerman juga sangat
menyukai kopi. Faktanya, jumlah kopi yang diminum oleh masyarakat
Jerman melebihi konsumsi bir mereka, yang telah menjadi trademark orang Jerman sebagai peminum bir paling besar di dunia. Konsumsi
kopi di negara ini cenderung meningkat dari tahun ke tahun, rata-rata sebesar
146 liter per kapita pertahun pada tahun 2007, lebih tinggi dari konsumsi air
mineral dan suplemen vitamin yang hanya 130,4 liter serta bir yang hanya 116
liter saja. Hal ini menyebabkan kopi sebagai minuman yang paling banyak
dikonsumsi di Jerman. Selain itu, menurut sebuah survey, rata-rata orang Jerman
membeli kopi (baik berbetuk bubuk maupun biji) sebanyak 6,1 kg per orang setiap
tahunnya!
Kebiasaan minum kopi di
Jerman sudah menjadi kebutuhan selain sebagai gaya hidup. Selain itu, budaya minum kopi semakin meningkat
sebanding dengan aktivitas orang Jerman yang semakin tinggi. Karena di kenal
sebagai masyarakat dengan mobilitas tinggi, ‘Coffee to Go’ (kopi dalam gelas
plastik berpenutup yang mudah dibawa) semakin populer disini. Hampir setiap
café menjual kopi jenis ini dengar harga bervariasi, rata-rata seharga satu
euro (sekitar 11.800 rupiah) saja. Menurut sebuah survey, seperempat dari total konsumsi kopi masyarakat Jerman
adalah dengan cara seperti ini.
Selain itu, mesin-mesin pembuat kopi juga gampang kita
jumpai di setiap stasiun kereta api atau bus di negara ini. Dengan harga yang
hampir sama, kita bisa mendapatkan secangkir kopi panas yang siap diminum. Hanya
tinggal memasukkan sebuah koin atau selembar uang satu euro saja, selang
beberapa detik kemudian, segelas kopi panas akan menemani kita mengusir
kedinginan yang kadangkala suhunya bisa mencapai minus belasan derajat
Celsius.
Kebiasaan minum kopi masyarakat Jerman yang semakin tinggi
juga menyebabkan semakin banyaknya jenis kopi yang beredar di negara yang
terkenal sebagai produsen mobil mewah. Espresso dan Caffe Crema merupakan dua
jenis kopi yang sering diminum oleh orang Jerman. Kopi yang diimport dari negara
tetangga Italia tersebut semakin meningkat konsumsinya setiap tahun. Peningkatan ini
ditengarai terjadi akibat cara memperoleh kopi jenis robusta yang semakin mudah dengan
adanya mesin-mesin kopi yang umumnya menyediakan espresso dan caffe crema yang
bisa kita temui di banyak tempat.
Konsumsi kopi di rumah-rumah juga semakin meningkat di
negara ini. Harga mesin pembuat kopi (coffee maker) juga semakin murah
menyebabkan orang semakin mudah untuk menyiapkan kopi. Jika dulu kita harus
menggunakan cara manual yaitu dengan menyeduhnya di dalam gelas, sekarang orang
bisa dengan mudah dan cepat membuatnya tanpa perlu menunggu air mendidih.
Dengan hanya sekitar 20 Euro an (sekitar 230 ribu rupiah) saja, kita sudah
dapat memperoleh alat ini di toko-toko elektronik, walau mesin pembuat kopi bisa
berharga ribuan Euro (belasan juta rupiah) per buahnya. Tinggal memasukkan air,
kopi dan gula, jadilah ia segelas kopi manis selang beberapa menit kemudian. Walaupun
demikian, masyarakat juga masih menyukai bentuk kopi yang disuguhkan secara
praktis, seperti kopi celup maupun kapsul dan diakui sebagai cara meminum kopi
paling popular di Jerman.
Asal kopi Jerman
Darimana kopi di Jerman ini diperoleh? Kita tahu
Jerman bukan termasuk negara penghasil kopi. Setiap tahun Jerman mengimpor
55.000 ton biji kopi atau senilai dengan 1,5 milyar Euro (sekitar 17,5 triliun
rupiah). Sebagian besar impor itu berasal dari beberapa daerah seperti dari
Hawaii, Jamaika dan termasuk dari Toraja, Indonesia. Beberapa waktu lalu, di
sebuah stasiun televisi lokal ditayangkan mengenai produksi kopi, termasuk asal
kopi yang diolah di Jerman. Kopi dari Sumatra termasuk kopi Gayo juga disebut-sebut
dalam tayangan tersebut sebagai kopi berkualitas tinggi dan semakin diminati
disini.
Ada beberapa merk kopi
yang terkenal di Jerman, seperti Jacob dan Tchibo. Merk Tchibo ini juga
merupakan nama dagang bagi warung kopi yang banyak diminati masyarakat Jerman.
Selain menjual minuman kopi, cafe yang tersebar hampir di setiap kota di Jerman
ini, juga menjual berbagai produk olahan kopi dan biji kopi yang harganya
sangat bervariasi, dari hanya beberapa Euro saja hingga puluhan Euro.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar